website murah

PMD Selayar Gandeng BPKP Gelar Bimtek SISKEUDES, Kadis Zulfikri: Tata Kelola Keuangan Desa Kunci Pembangunan Berkelanjutan

Andi
17 Okt 2025 15:42
tosilEdukasi 0 107
2 menit membaca

SELAYAR — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kepulauan Selayar menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Aplikasi Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES) Online, Jumat (17/10/2025), di Aula Dinas PMD Selayar.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 staf Dinas PMD yang terlibat langsung dalam pembinaan pengelolaan keuangan desa.

website murah

Kepala Dinas PMD Kabupaten Kepulauan Selayar, Zulfikri, menegaskan pentingnya pengelolaan keuangan desa yang transparan, akuntabel, dan sesuai regulasi. Ia menyebut tata kelola keuangan yang baik merupakan salah satu kunci keberhasilan pembangunan desa di masa depan.

“Melalui kegiatan bimtek ini, kami berharap para Kaur Keuangan Desa semakin memahami tugas dan tanggung jawabnya dalam mengelola keuangan desa secara profesional, sehingga mampu mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik di Kabupaten Kepulauan Selayar,” ujar Zulfikri.

Bimtek yang dipandu langsung oleh tim BPKP ini membahas secara teknis penggunaan aplikasi SISKEUDES Online, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, hingga pertanggungjawaban keuangan desa.

website murah

Dalam sesi diskusi, peserta juga aktif membahas berbagai kendala yang sering muncul di lapangan, khususnya terkait implementasi sistem pelaporan dan pengelolaan keuangan desa berbasis digital.

Aplikasi SISKEUDES sendiri merupakan sistem resmi pemerintah yang dikembangkan oleh Kemendagri bersama BPKP sesuai Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Aplikasi ini dirancang untuk mempermudah pemerintah desa dalam proses administrasi keuangan, dengan sistem pengendalian internal dan panduan implementasi yang lengkap.

Zulfikri menjelaskan, aplikasi SISKEUDES menghasilkan berbagai dokumen penatausahaan seperti bukti penerimaan, surat permintaan pembayaran (SPP), serta laporan-laporan penting, antara lain:

  • Laporan Penganggaran (APBDes, RAB, APBDes per sumber dana)
  •  Laporan Penatausahaan (Buku Kas Umum, Buku Bank, Buku Pajak, Buku Pembantu, dan Register dokumen penatausahaan)

Lebih lanjut, Zulfikri memaparkan sejumlah manfaat utama dari penggunaan SISKEUDES, antara lain:

  •  Sesuai dengan regulasi yang berlaku
  • Memudahkan tata kelola keuangan desa
  • Aplikasi mudah digunakan
  •  Dilengkapi sistem pengendalian internal (Built-in Internal Control)
  • Didukung dengan petunjuk pelaksanaan dan manual aplikasi

Adapun versi terbaru aplikasi SISKEUDES 2.0.5 tahun anggaran 2025 kini hadir dengan sejumlah pembaruan, seperti:

  • Penambahan fitur tagging pada paket kegiatan
  • Penambahan laporan monitoring pemerintah daerah (Pemda)
  • Perbaikan inputan RPJMDes
  • Penambahan data penerima SPP Panjar (terintegrasi CMS)
  • Cetak proporsi APBDes di menu laporan
  • Kalkulator pajak otomatis (PPN 11%)
  • Fitur sortir data SPP dan ekspor ke aplikasi SITWASSA

Dengan peningkatan kapasitas melalui kegiatan Bimtek ini, diharapkan seluruh perangkat desa di Kepulauan Selayar semakin siap menerapkan digitalisasi pengelolaan keuangan, menuju pemerintahan desa yang lebih transparan, efisien, dan berdaya saing.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

xwebsite murah
xwebsite murah